1. Kayak bikin Masjid!!! Kayak bikin Pesantren!!! #PengusahaSpiritual
2. Saya, Yusuf Mansur, kata orang didengar omongannya. He he, ngagungin diri sendiri ya? Ga baik.Siap. #PengusahaSpiritual
3. Ini kan ceritanya nulis, hi hi. Jadi ya ga apa2. Sbg mukaddimah. #PengusahaSpiritual
4. Ok, Sahabat Onliners.. Saya bersyukur dikaruniai oleh Allah saluran dakwah lewat media televisi, radio, buku, CD, DVD#PengusahaSpiritual
5.Di mana kemudian, atas izin Allah menginspirasi banyak orang u/ melakukan ini dan itu. Mulai dari sedekah, dhuha, #PengusahaSpiritual
6.birrul walidain (bakti sama orang tua), shalat berjamaah, cinta masjid, perhatian kepada sesama,#PengusahaSpiritual
7.dan lain-lain soal termasuk soal meninggalkan maksiat menuju pertaubatan dan bicara soal akhlak.#PengusahaSpiritual
8.Bertambah rasa syukur saya, kemudian saya dikarunia Allah kesempatan memimpin Pesantren Daarul Qur’an.#PengusahaSpiritual
9.Kali ini saya tidak hanya menginspirasi dan mengajak.#PengusahaSpiritual
10.Namun saya jg jadi dimudahkan oleh Allah untuk mengatur keluarga besar pesantren #PengusahaSpiritual
11.Untuk menjalankan kewajiban-kewajiban ibadah, dan menghidupkan sunnah-sunnah.#PengusahaSpiritual
12.Ada yang beda ? Ya. Ada yang beda.#PengusahaSpiritual
13.Di luar pesantren, ajakan saya tidak menjadi sistem. Tidak menjadi satu kekuatan yg dalam tanda petik “memaksa”.#PengusahaSpiritual
14.Saya hanya bisa mengajak, menginspirasi. Tidak bisa mengatur.Saya mengajak dhuha. Menginspirasi dhuha.#PengusahaSpiritual
15.Namun siapa pula yang bisa mengontrol dhuhanya pemirsa televisi? Haruskan saya buat absensi digital? He he…#PengusahaSpiritual
16.Mestinya ya bisa juga ya… Tapi ngerti kan maksud saya…? InsyaAllah ya. Ketika saya bicara dhuha lewat tv,#PengusahaSpiritual
17.lewat radio, majalah, buku, cd, dvd, maka saya melihat, hanya berhenti di ajakan saja. Palingan ya plus doa dah.#PengusahaSpiritual
18.Tapi tatkala 1 langkah Allah berikan kepada saya, yakni dg dibantu oleh donatur, saya diizinkan Allah punya pesantren,#PengusahaSpiritual
19.maka ajakan itu diterjemahkan jd 1 sistem. Ajakannya menjadi sebuah gerakn terpadu, yg ada alat ukur&wujud konkritnya.#PengusahaSpiritual
20. Diawali dg tarbiyyah sebagaimana tv dan media lainnya, santri2 diberitahu ttg satu dua ibadah… #PengusahaSpiritual
21. Kemudian pelan-pelan dijadikan satu sistem yang berirama gerakannya menjadi satu pembiasaan.Contoh, ttg dhuha.#PengusahaSpiritual
22. Dhuha diperkenalkan ke anak2. Maka dlm 1-2 minggu pertama, anak2 santri diperkenalkan ttg dhuha. Kelebihan2-nya. #PengusahaSpiritual
23. Ttg bagaimana & kenapa kudu dhuha, serta didatangkan testimoni2 ttg dhuha. Hingga kemudian anak2 tahu & menjalankan #PengusahaSpiritual
24. Setelah itu, masuk step berikutnya. Anak2 kemudian dikasih tau bhw ada 1 fase dimana dhuha adalah “sesuatu yg wajib”.#PengusahaSpiritual
25. Saya geli. Tertawa kecil. Ada orang tua yang protes. “Stadz… Dhuha kan sunnah… Kenapa kudu? Kenapa wajib?”#PengusahaSpiritual
26. Saya jawab, “Dhuha emang sunnah. Tapi peraturan pondok yg wajib, he he he… Anak situ mondok di mana? #PengusahaSpiritual
27. Mondok di Daarul Qur’an kan? He he, ya wajib & tuh peraturannya. #PengusahaSpiritual
28.Mau sekolah, mau nyantren, di Daarul Qur’an, y kudu mau dhuha.#PengusahaSpiritual
29. Kalo kaga, dihitung absen. Sebab jam dhuha, dihitung sbg jam pelajaran pertama.”#PengusahaSpiritual
30. Saya sampaikan pada saat upacara bendera 17 Agustus 2008.#PengusahaSpiritual
31.Saat itu SANDIAGA UNO berkesempatan menjadi pembina upacaranya langsung.#PengusahaSpiritual
32. Upacara bendera pertama di pesantren Daarul Qur’an. Saya sampaikan ke anak-anak, dan semua elemen pondok, #PengusahaSpiritual
33. dg nada bercanda, “I’m the King here… So you have to follow my rules. Di antaranya adalah dhuha…”#PengusahaSpiritual
34. He he, the King ya? Mohon Saudara memahami dialek bercanda saya dg anak-anak saya. Tapi anak-anak saya memahami koq.#PengusahaSpiritual
35. Bahwa tatkala dhuha itu diberlakukan, anak-anak memahami, pelajaran kedua ya setelah pelajaran pertama. #PengusahaSpiritual
36. Nah, pelajaran pertamanya adalah dhuha.#PengusahaSpiritual
37.Apalagi anak-anak ga maen diberlakukan begitu saja. Ada proses yang dilakukan. Bertahap.#PengusahaSpiritual
38. Apa yang saya mau omongkan di sini adalah ketika seorang membuka usaha, kantor, perusahaan, pabrik,#PengusahaSpiritual
39. sesungguhnya arahnya adlh d tangan saudara semua. Mau ada Allah d perusahaan Saudara, atau tdk ada Allah sama sekali,#PengusahaSpiritual
40. bolanya di tangan Saudara. Adalah hebat jika Saudara tahu amanah usaha adalah dari Allah.#PengusahaSpiritual
41. Lalu Saudara bawa semua keluarga besar Saudara menuju Allah.#PengusahaSpiritual
42. Mereka diperkenalkan kepada Siapa BOS mereka sesungguhnya, kepada Siapa mereka kudu berterima kasih.#PengusahaSpiritual
43. Lagian, semua kan akan dimintai pertanggungjawabannya.#PengusahaSpiritual
44. Usaha kita, perusahaan kita, apa yang menjadi amanah kita, adalah sesuatu yang akan ditanya juga oleh Allah.#PengusahaSpiritual
45. Kalo ditanya, “Koq dikasih perusahaan, karyawan2 Kamu ga ada yang dibawa tuk mengenal-Ku? Tuk beribadah kepada-Ku?”#PengusahaSpiritual
46.?Gimana coba jawabnya? Kan puyeng harusnya.#PengusahaSpiritual
47. ? Ketika saya sadar saya bisa menerapkan sistem di mana saya bisa menerapkan dan memberlakukan dhuha,#PengusahaSpiritual
48. shalat tepat waktu, di mana 10 menit sebelomnya anak-anak udah di masjid standby nunggu azan,#PengusahaSpiritual
49. wajib ngafal minimal 1 hari 1 halaman, spy 2th al Qur’an khatam 30 juz dihafal, puasa senen kamis,#PengusahaSpiritual
50. maka tidak ada pilihan, kecuali ya saya juga bikin aja sendiri pesantrennya.#PengusahaSpiritual
51. Sebab kalo pesantrennya milik yang lain, belom tentu juga didengar, diikuti dan dijalankan#PengusahaSpiritual
52. Dgn pola pemikiran dan gagasan yang sama, saya mendorong juga untuk diterapkan di perusahaan, perkantoran, pabrik…#PengusahaSpiritual
53. Yang sudah punya, tinggal dijalankan. Yang belom punya perusahaannya, bikinlah.#PengusahaSpiritual
54. Bikin sendiri perusahaannya. Bukan sebagai PAKSAAN.#PengusahaSpiritual
55. Tapi sebagai Corporate-Values, atau Corporate System perusahaan Saudara sendiri.#PengusahaSpiritual
56. Dengan didahului hal yang sama, ditarbiyahi dulu misalnya, diiikutkan pelatihan-pelatihan ibadah,#PengusahaSpiritual
57. diperkenalkan thd Keajaiban Rizki & Pertolongan Allah, kpd keluarga besar perusahaan, niscaya ini bukan sbg PAKSAAN.#PengusahaSpiritual
58. Dibuka mata hatinya. Daaannn apalagi secara perusahaan, sunggu otoritas Sodaralah sbg owner dlm menerapkan kebijakan#PengusahaSpiritual
59. Sungguh, benar loh. Tidak sedikit kita miris, saudara-saudara kita dipersulit untuk shalat Jum’at.#PengusahaSpiritual
60. Sebab sangat produktif waktu yang dipakai untuk Jum’atan. Itu baru satu contoh konkrit.#PengusahaSpiritual
62. dengan ayam bakar masmono, dan warung steak and shakenya,#PengusahaSpiritual
63. Jum’atan tutup, maka itu kemerdekaan hak asasi pengusaha itu sendiri.#PengusahaSpiritual
64. Dia kurangi keuntungan perusahaan/warung yang mestinya didapat,
65. untuk sesuatu yang lebih besar yang dijanjikan Allah dan Rasul-Nya.#PengusahaSpiritual
66. Nanti kita akan bawa pola ini kepada polarisasi media lain untuk mengajak sebanyak2nya orang untuk sujud kpd Allah.#PengusahaSpiritual
67. Yakni KEKUASAAN, berupa jabatan, kewenangan, dan kesempatan memimpin daerah atau negara.#PengusahaSpiritual
68. Saya sama sekali ga berambisi untuk jadi kepala daerah, atau kepala negara,#PengusahaSpiritual
69. yang saya lihat banyak puyengnya, banyak takutnya. He he,#PengusahaSpiritual
70. Tuhannya adalah Polisi, Jaksa, KPK… Izinkan saya melihat dari sisi kekuatan ajakan,#PengusahaSpiritual
71. bila kepala daerah, kepala negara, membawa masyarakatnya kepada Allah… #PengusahaSpiritual
72. Yusuf Mansur misalnya, tiba-tiba datang ke satu daerah.#PengusahaSpiritual
73. Setelah saya ngasih pendahuluan, pendidikan, pengajaran, yang disebut sbg “tarbiyyah”, lalu di ujungnya saya bilang,#PengusahaSpiritual
74. “Okkeee… Silahkan baca Qur’an dulu di awal kerja ya… Silahkan baca dulu Qur’an di awal sekolah ya…#PengusahaSpiritual
75. Yah, barang setengah lembar gitu saban paginya.”#PengusahaSpiritual
76. Nah, setelah Yusuf Mansur pulang dari daerah tersebut,#PengusahaSpiritual
77. siapa juga yang bisa mengontrol agar ajakan itu menjelma menjadi sebuah kekuatan yang disebut “sistem”? Ga bisa.#PengusahaSpiritual
78. Kecuali ada kemauan sangat kuat dari kepala daerah, kepala negara, yang bersangkutan.#PengusahaSpiritual
79. Nah sekarang coba bayangkan, bila seorang gubernur lalu berdiri di hadapan semua staff pemda…#PengusahaSpiritual
80. “Masih mau kerja kah di Pemda ini? Kalo mau, absen pertamanya, dhuha…”#PengusahaSpiritual
81. ?Saya kira, kalau didahului dengan tarbiyyah, maka bukan paksaan. Berpola sistemnya. ? He he,#PengusahaSpiritual
82. sekali lagi, peraturan tanpa tarbiyyah, jelas akan bahaya. Ya ditarbiyahi lah dulu ttg dhuha.#PengusahaSpiritual
83. Sebagaimana Yusuf Mansur dkk di pesantren mentarbiyahi ttg dhuha. Ditarbiyahi dulu ttg kebersihan.#PengusahaSpiritual
84. Supaya ketika diberlakukan peraturan tentang kebersihan kamar, dan lingkungan pesantren, anak-anak siap.#PengusahaSpiritual
85. ?Nah, seorang kepala daerah, kekuasannya bisa lebih gila dari seorang pengusaha.#PengusahaSpiritual
86. Dia ajak rapat dewan, dia minta semua elemen terlibat. Apa misalnya?#PengusahaSpiritual
87. Dia minta, anak-anak yang lulus, harus punya sertifikat bebas baca tulis al Qur’an…#PengusahaSpiritual
88. Wuah, ini namanya sistem… Dia bilang, tidak boleh lulus mereka yang di SD, kecuali hafal juz ke-30.#PengusahaSpiritual
89. Wuah… Jalan deh… Dan hal-hal lain yang positif.#PengusahaSpiritual
90. Waba’du, inilah yang saya ingin sampaikan di tulisan pertama ini. Tentang Spiritual Company.#PengusahaSpiritual
91. Bahwa, ayoooo… Bikin usaha. Apa saja…#PengusahaSpiritual
92. Apalagi kalau Saudara sudah punya usaha. Kemudian ajak bersamasama seluruh keluarga besar usaha itu untuk ruku’,#PengusahaSpiritual
93. sujud, berdoa, dan mendekatkan diri kepada Allah.#PengusahaSpiritual
94. Udah mah untung dari usahanya, untung pula dari Allah, sebagai sudah mengajak orang menuju Allah.#PengusahaSpiritual
95. Inilah kiranya yang akan dibahas di Spiritual Company punya seminar.#PengusahaSpiritual
96. Bagaimana menjadikan perusahaan, kantor, pabrik, toko, warung, menjadi masjidnya seluruh keluarga besar,#PengusahaSpiritual
97. dan pesantrennya semua keluarga besar.#PengusahaSpiritual
98. Saya dkk sudah menyusun kurikulum sedemikian rupa. Tinggal dipake saja…#PengusahaSpiritual
99. Sehingga mudah-mudahan insyaAllah tidak ada satupun karyawan karyawati Saudara yang merasa berat melaksanakan. #PengusahaSpiritual
100. Sebab tidak sekonyong-konyong. Ada kurikulumnya. Ada gradasinya.#PengusahaSpiritual
101. Di salah satu perusahaan sahabat kami, ada spanduk: “100 hari menuju shalat berjamaah setiap waktu.”#PengusahaSpiritual
102. Apa yang direksi lakukan selama menuju 100 hari ke depan itu? #PengusahaSpiritual
103. Ternyata karyawan-karyawati, dan seluruh keluarganya keluarga besar perusahaannya,#PengusahaSpiritual
104. dikasih pelatihan-pelatihan tentang manajemen shalat tepat waktu.#PengusahaSpiritual
105. Hingga kepahaman ada di hati dan pikiran semua karyawannya. Kurikulum didesain sedemikian rupa,#PengusahaSpiritual
106. hingga terasa rizki pun di kehidupan seluruh keluarga besar perusahaan tersebut.#PengusahaSpiritual
107. Malah jadi aneh, jika tidak shalat tepat waktu. Wong customer aja ditungguin datangnya.#PengusahaSpiritual
108. Masa, Allah, yang maha mendatangkan customer, ga ditungguin datangnya.#PengusahaSpiritual
109. InsyaAllah seorang Sandiaga Uno, ketika bincang-bincang dg Yusuf Mansur,#PengusahaSpiritual
110. berbagi pengalaman beliau, u/ tidak menunda waktu shalat.#PengusahaSpiritual
111. Ga lucu. Pemodal BESAR, TUNGGAL, dan SATU-SATUnya, sudah memanggil, masa tidak mau datang.#PengusahaSpiritual
Bismillahir rahmanir rahim.. assalamu’alaikum wr wb,, alhamdulillahi robbil alamin was sholatu ala asy rafil anbiya’i wal murasil wa’ala alihi wasahbihi ajma’in.. Berbagi Ilmu dan Kisah, Untuk lebih Mengerti dan Memahami Indahnya Islam...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Artikel Favorit...
-
Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Umur siapa yang tahu, demikian juga seorang pemuda, bagaimanapun kuatnya juga tak bisa mengelak dari hal ...
-
Pertanyaan: Apabila seseorang berwudhu dan lupa salah satu rukun wudhu, apakah harus dilakukan? Jawaban: Segala puji hanya bagi Allah...
-
Kultwit @Yusuf_Mansur – #nur Kultwit Jan 2012 #Nur 1. Ini mlm Jum’at, baca al Kahfi. Qs. ke-18. Ntar dapat Nur, Cahaya, s/d mlm Jum’at berik...
-
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi selain Allah semata, yang tidak memili...
-
Semasa hidupnya, Rasulullah SAW tak pernah merasakan sakit. Bahkan sakit ringan sekalipun seperti pilek, tak ada satu pun riwayat yang ...
-
Allah Ta’ala berfirman: فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّهِ لِنتَ لَهُمْ وَلَوْ كُنتَ فَظًّا غَلِيظَ الْقَلْبِ لاَنفَضُّواْ مِنْ حَوْلِكَ“ ...
-
Istilah Ka’bah adalah bahasa al quran dari kata “ka’bu” yg berarti “mata kaki” atau tempat kaki berputar bergerak untuk melangkah. Ayat 5...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar